Web
seorang fotografer yang ingin memperbesar hasil fotonya tanpa mengubah proporsi objek di dalamnya. Untuk melakukan ini, ia menerapkan konsep dilatasi pada fotonya. Dengan memahami prinsip Dilatasi
Dilatasi adalah jenis transformasi geometri di mana suatu objek diperbesar atau diperkecil dengan mempertahankan bentuk.
salah satu jenis dilatasi yang mengacu pada proses perubahan ukuran dan bentuk suatu objek relatif terhadap titik pusat koordinat (0,0) pada sistem koordinat Cartesius.
konsep yang serupa dengan dilatasi terhadap titik pusat (0,0), tetapi kali ini terjadi di titik pusat yang ditentukan oleh koordinat (a,b). Dalam hal ini, titik (a,b) adalah titik pusat dilatasi, yang berarti bahwa objek akan diperbesar atau diperkecil sehubungan dengan titik ini.
Penerapan dilatasi banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dalam website ini menyajikan beberapa contoh penerapan dilatasi dalam menggunakan gambar visual 3D.
Email: khuzaeni166@gmail.com
Realistic Mathematics Education (RME) dapat diterapkan dalam berbagai konteks pembelajaran, termasuk melalui platform website. Meskipun konsep RME didasarkan pada penggunaan konteks dunia nyata dan pemecahan masalah, platform website dapat menjadi alat yang efektif untuk mendukung implementasi pendekatan ini.
website pembelajaran untuk materi transformasi geometri bisa menjadi alat yang sangat berguna dalam membantu siswa memahami konsep-konsep tersebut dengan lebih baik diantaranya:1. Tutorial Interaktif
2. Latihan soal
3. Simulasi Visual
1. Bahan ajar ini bisa di akses melalui alamat website link: https://t-geo.vercel.app/ untuk memuat halaman web tergantung pada kecepatan koneksi internet anda.
Berdasarkan titik pusatnya, dilatasi dibagi menjadi dua yaitu, dilatasi terhadap titik pusat (0,0) dan dilatasi terhadap titik pusat (a, b). Apa perbedaan antara keduanya?
Bentuk umum dilatasi titik A terhadap titik pusat (0, 0) bisa dinyatakan sebagai berikut.
Bentuk penulisan di atas menunjukkan bahwa titik A yang berkoordinat (x,y) mengalami dilatasi terhadap titik pusat (0, 0) dengan faktor pengali k, sehingga menghasilkan titik A' yang berkoordinat (x', y').
Nah, koordinat (x', y'), kamu bisa tentukan menggunakan persamaan matriks saperti di bawah ini.
Jika titik A mengalami dilatasi terhadap titik pusat (a, b) dengan faktor pengali k, maka secara matematis bisa dinyatakan sebagai:
Lalu, bagaimana cara menentukan koordinat akhir dilatasinya? Koordinat akhir bisa dicari dengan persamaan matriks berikut.
Agar kamu semakin paham, yuk simak contoh soalnya.
Suatu segitiga ABC memiliki titik koordinat sebagai berikut.
Titik A(4, 6)
Titik B(2, 2)
Titik C(6, 2)
Jika segitiga tersebut didilatasi terhadap titik pusat (2, -2) dengan faktor pengali = -1/2, tentukan gambar objek beserta hasil dilatasinya!
penerapan konsep dilatasi dalam mikroskop adalah teknik yang digunakan untuk memperbesar atau memperkecil gambar yang dihasilkan oleh mikroskop, memungkinkan peneliti dan ilmuwan untuk melihat detail yang lebih besar atau lebih kecil dari objek yang sedang dipelajari.
Penggunaan mikroskop yang memiliki fitur dilatasi. Mikroskop digital biasanya memiliki fitur ini, memungkinkan pengguna untuk memperbesar atau memperkecil gambar yang ditampilkan.
Agar semakin paham, simak contoh soalnya.
Suatu objek berbentuk persegipanjang PQRS berada dibelakang koordinat Cartesius seperti berikut.
Jika objek tersebut didilatasikan terhadap titik pusat dengan k = 2, tentukan bentuk bayangan yang terjadi!
Pembahasan:
Mula-mula, tentukan dahulu koordinat titik P, titik Q, titik R, dan titik S seperti pada tabel.
Selanjutnya, tentukan koordinat titik P’, titik Q’, titik R’, dan titik S’ dengan persamaan dilatasi terhadap titik pusat.
Dengan demikian P'=(2, 6)
Dengan demikian Q'=(8, 6)
Dengan demikian R'=(2, 4)
Dengan demikian S'=(8, 4)
Diperoleh:
Jika digambar dalam koordinat Cartesius menjadi:
Terlihat kan jika gambar objeknya mengalami pembesaran dengan arah yang sama dengan sudut dilatasi awalnya? Sampai sini, apakah Quipperian sudah paham? Jika sudah, yuk lanjut ke pembahasan selanjutnya.
Klik tombol dibawah untuk mengetahui penerapan dilitasi pusat (0, 0) menggunakan Geogbra
Contoh 1
Contoh 2
Sebelum mengeplot titik A, B, dan C pada koordinat Cartesius, sebaiknya tentukan dulu koordinat hasil dilatasinya, ya.
Diketahui titik A (4, 6), k = -1/2
Dengan demikian, A’ = (1, -6).
Diketahui titik B (2, 2), k = -1/2
Dengan demikian, B’ = (2, -4).
Diketahui titik C (6, 2), k = -1/2
Dengan demikian, C’ = (0, -4).
Jika titik-titik tersebut disubstitusikan ke dalam koordinat Cartesius, akan diperoleh gambar seperti berikut.
Oleh karena faktor dilatasinya k = -1/2, maka bayangan objeknya diperkecil dengan arah sudut dilatasi berlawanan terhadap sudut dilatasi semula.
Klik tombol dibawah untuk mengetahui penerapan dilitasi pusat (a, b) menggunakan Geogbra
Contoh
Dilatasi yang diterapkan pada fitur kamera, khususnya pada kamera digital dan smartphone, merujuk pada teknik yang memungkinkan pengguna untuk memperbesar atau memperkecil objek dalam foto yang diambil tanpa mengubah ukuran objek aslinya. Ini adalah teknik yang sangat berguna dalam berbagai situasi, seperti memperbesar detail yang sulit dilihat, menciptakan efek visual yang unik, atau meningkatkan fokus pada bagian tertentu dari foto.
Pada banyak kamera digital dan smartphone, pengguna dapat menggunakan fitur zoom fisik untuk memperbesar atau memperkecil objek dalam foto. Ini adalah cara paling sederhana untuk menerapkan dilatasi, tetapi memiliki keterbatasan dalam hal sejauh mana objek dapat diperbesar atau diperkecil.
Sebelum memahami apa itu dilatasi, Perhatikan terlebih dahulu video berikut:
Selanjutnya Apakah kalian tau superhero dibawah ini?
Siapa yang gak kenal sih sama superhero yang satu ini superhero buatan dari MarvelStudio yang memiliki kekuatan unik ini.
Perhatikan video dibawah ini:
Sudahkan kalian menonton cuplikan ke dua video tadi.
Apasih kejadian kedua video tersebut? Kedua video tersebut untuk video pertama menjelaskan mengenai kamera yang di zoom dan video kedua menjelaskan superhero yang bisa berubah menjadi ukuran kecil seperti seperti semut.
Nah, Kedua video tersebut menjelaskan bahwa mengubah ukuran objek menjadi lebih besar atau lebih kecil merupakan contoh kasus dilatasi.
Maka kedua video menjelaskan kejadian transformasi geometri dilatasi.
Jadi dapat disimpulkan dilatasi adalah transformasi geometri yang mengubah ukuran benda namun bentuk benda tetap.
"Pembuatan pada website pembelajaran untuk menarik minat bakat kepada siswa akan kecanggihan dunia digital"
